Jumat, 05 November 2010

HORMON TROPIK & SINTETIKNYA

Hormon tropik adalah hormon yang disekresikan oleh kelenjar anterior pituitary yang mengatur berbagai aktivitas tubuh.

Sediaan hormon tropik yang banyak digunakan dalam medis adalah hormon yang mempengaruhi fertilitas (kesuburan) yaitu Clomiphene citrate. Clomifene adalah selective estrogen receptor modulator (SERM), dengan indikasi sebagai berikut :

* Infertilitas (ketidaksuburan/kemandulan) pada pasien wanita dengan amenore (tidak haid), sindroma Stein-Leventhal, dan perdarahan rahim abnormal dimana terjadi gangguan ovulasi.

* Meningkatkan spermatogenesis pada pasien pria dengan oligospermia (jumlah sel mani dalam air mani kurang).
Clomifene bekerja dengan menghambat aksi Estrogen pada sel Gonadotrope di kelenjar anterior pituitary. Dengan rendahnya kadar Estrogen, pelepasan hormon FSH (follicle-stimulating hormone) ditingkatkan, yang mempengaruhi laju ovulasi yang lebih tinggi dan kehamilan.

Clomifene dapat mengakibatkan ovulasi multi, dan berhubungan dengan peningkatan kesempatan untuk menghasilkan anak kembar

Dibandingkan dengan FSH murni, kemungkinan sindrom hiperstimulasi ovarium lebih rendah. Yang dapat mengakibatkan peningkatan resiko kanker ovarium dan penambahan berat badan.
Cetrorelix acetate

Sediaan hormon tropik lainnya adalah Cetrorelix acetate untuk injeksi adalah dekapeptida sintetik dengan aktivitas antagonis terhadap hormon GnRH (gonadotropin-releasing hormone).

Cetrorelix acetate menghambat efek yang disebabkan oleh hormon GnRH. GnRH mengontrol pelepasan hormon lainnya, yaitu hormon LH (luteinizing hormone), yang menginduksi ovulasi (pelepasan telur dari ovarium) pada siklus menstruasi.

Pada pengobatan hormon untuk stimulasi ovarium, ovulasi prematur mungkin terjadi pada sel telur yang tidak cocok dengan kesuburan. Cetrorelix acetate menghambat prematur ovulasi yang tidak diinginkan.

Cetrorelix acetate digunakan untuk mencegah ovulasi prematur sepanjang terapi stimulasi ovulasi terkontrol.
Bromokriptin

Bromocriptine mengurangi kadar prolaktin. Prolactin adalah hormon yang penting untuk memproduksi ASI dan tingkat kesuburan normal pada wanita. Bromocriptine juga mempengaruhi senyawa kimia yang disebut Dopamin yang diproduksi secara alami oleh tubuh.

Bromocriptine diindikasi untuk mengobati amenorrhea, ketidaksuburan pada wanita; pengeluaran ASI yang tidak normal; hypogonadisme; penyakit Parkinson; dan acromegaly, kondisi dimana terlalu banyak hormon pertumbuhan pada tubuh.

Ada dua cara bagaimana terapi Bromokriptin mempengaruhi prolactinomas. Pertama mereduksi level serum dari prolaktin, sehingga mengurangi efek fisiologisnya (seperti amenorrhea, galactorrhea, ketidaksuburan dan kehilangan libido).

Kedua mengurangi ukuran pituitary adenomas yang mengeluarkan prolaktin. Meskipun hampir semua respon prolactinomas terhadap terapi Bromokritin dengan mengurangi ukuran dan pengeluaran prolaktin, kedua aspek respon dari terapi tersebut terkadang saling mempengaruhi.

Kurangnya respon terapi pada ukuran atau tidak mampunya menurunkan kadar prolaktin ke kadar normal biasanya diindikasikan untuk melakukan operasi.
Somatropin

Somatropin adalah hormon alami pertumbuhan pada manusia. Hormon pertumbuhan manusia sangat penting pada tubuh untuk pertumbuhan tulang dan otot.

Somatropin digunakan untuk anak-anak dan orang dewasa dengan gangguan pertumbuhan karena kekurangan hormon pertumbuhan, gagal ginjal kronis, sindrom Turner, dan beberapa kasus kekerdilan yang tidak diketahui penyebabnya.

HCG

Human Chorionic Gonadatrophin (hCG) adalah hormon yang bekerja mirip LH (luteinising hormone) yang secara normal diproduksi oleh kelenjar pituitari. Pada anak laki-laki LH dan juga hCG memberitahu testis untuk memproduksi hormon sex laki-laki (testosterone).

Pada anak perempuan, hCG memberitahu ovarium untuk memproduksi progesteron tetapi hal ini terjadi hanya pada masa kehamilan. sehingga hCG lebih bemanfaat bagi anak laki-laki dibanding anak perempuan.

Human chorionic gonadotropin (hCG) adalah hormon peptida yang diproduksi pada masa kehamilan, yang dibuat oleh embrio segera setelah pembuahan dan selanjutnya oleh syncytiotrophoblast (bagian dari plasenta).

HCG mengatur untuk mencegah perpecahan dari corpus luteum pada ovarium dan juga mempertahankan produksi progesteron yang penting pada kehamilan pada manusia. HCG mungkin mempunyai fungsi tambahan, sebagai contoh diperkirakan HCG mempengaruhi toleransi imunitas pada kehamilan.
FSH

Follicle stimulating hormone (FSH) adalah hormon yang disintesa dan disekresikan oleh gonadotropes di kelenjar anterior pituitary. Di ovarium FSH menstimulasi pertumbuhan Graafian follicles yang belum matang agar menjadi matang. Bersamaan dengan perkembangan follicle, melepas inhibin, yang menghentikan produksi FSH. Pada pria, FSH berkaitan dengan produksi dari androgen-binding protein oleh sel Sertoli pada testes dan hal ini penting untuk spermatogenesis. FSH dan LH bekerja secara sinergi pada reproduksi.

Pada wanita yang sedang mengalami mestruasi, kelenjar pituitari di dalam otak dapat mendeteki apakah ovarium memproduksi estrogen dengan jumlah yang tepat. Jika wanita belum mendapatkan periodenya dan tidak ada estrogen yang dibuat, kelenjar pituatari di otak akan melepas hormon FSH (follicle-stimulating hormone). FSH mengirimkan sinyal ke ovarium untuk mulai membuat estrogen.

Ovarium anda akan merespon pada sinyal ini dan mulai melepas estrogen. Bila estrogen telah dilepaskan, kelenjar pituatari akanmenghentikan pelepasan FSH sehingg FSH di dalam tubuh akan menurun.Hal ini seperti digambarkan pada gambar berikut:

Untuk pemilihan hormon tropik dan preparatnya yang tepat sesuai kebutuhan dan keluhan anda ada baiknya anda harus periksakan diri dan konsultasi ke dokter.

http://medicastore.com/apotik_online/hormon/hormon_tropik_dan_sintetiknya.htm

Tidak ada komentar:

Salam Dulu baru baca ^_^

Salam Dulu baru baca ^_^

Ma'an Najah

Ma'an Najah

Jazakallah khairan katsiran

Jazakallah khairan katsiran